Perampok Pecah Mobil Beraksi Lagi

BENGKULU,BE- Kawanan perampok spesialis pecah kaca mobil beraksi lagi. Kemarin, mobil Honda Jazz warna silver dengan nomor polisi B 837 RI,  dipecahkan kacanya oleh kawanan perampok. Mobil ini milik Heni Pebriawati (30), Dosen Kesehatan di Universitas Muhamadiya Bengkulu (UMB).

Akibat kejadian ini korban yang beralamat di Lingkar Barat Perumahan Citra Arga Kapuas Kota Bengkulu ini harus kehilangan barang berharganya. Berupa Laptop merek Tosiba, Charger, dan Kabel Laptop, beserta flash disk, hardisk dan peralatan laptop lainnya.

\"Laptop dan perangkat lainnya yang hilang. Bagi saya yang paling penting data di laptop itu. Karena data itu penting sekali, \"ungkapnya

Kejadian bermula, saat korban sekitar pukul 16.00 WIB parkir di rumah makan Padang, di kawasan Tanah Patah. Saat mobil diparkir dan ditinggalkan untuk makan oleh korban. Tanpa sepengetahuan korban, tiba-tiba kaca sebelah kanan bagian tengah mobil itu dipecah oleh pelaku. Kawanan pelaku berboncengan naik motor Vixion warna putih. Begitu berhasil mengambil laptop dan barang lainya, pelaku berjumlah dua orang itu, langsung melarikan diri.

\"Saya tadi sama teman abis belanja, terus mampir dirumah makan Padang ini. Belum berapa lama makan, ada yang bilang ada yang memecahkan kaca mobil ibu. Saya langsung teriak mintak tolang, kedua pelaku langsung lari membawa laptop dengan mengendarai motor Vixion warna putih.\"ujarnya.

Menurut keterangan warga setempat ciri pelaku berumur diatas 20 keatas, mengenakan jaket warna hitam. Mereka membawa motor Vixion warna putih.

\"Pelaku tadi berpura-pura mau beli bensin disamping rumah makan ini, dan tiba-tiba pelaku langsung memecakan kaca mobil yang sedang diparkir. Lalu mereka langsung lari, membawa laptop. Pelaku tadi juga sempat membawa tas yang ada didalam mobil, tapi karena ada teriakan langsung dilepaskannya,\"terang warga yang enggan disebutkan namanya tersebut.

Sementara itu Kapolres Bengkulu AKBP H Joko Suprayitno SST MK melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Citra Akbar SIK membenarkan terjadinya tindak pidana dengan modus pecah kaca tersebut. Hingga kini petugas masih mengejar para pelaku. \"Kami tadi telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Kami juga segerah mengejar pelaku. Kepada masyarakat untuk berhati-hati, jangan lagi meninggalkan barang berharga dalam mobil jika hendak ditinggalkan ke suatu tempat,\"pangkas AKP Dwi. (Cw5)

Sumber: